MlatenMania.com - Ganyong (Canna edulis Ker) merupakan tanaman yang berasal dari pegunungan Andes, Amerika. Tanaman ini menghasilkan umbi yang biasa disebut umbi ganyong yang merupakan batang yang berada di dalam tanah. Tanaman ini sudah dibudidayakan di beberapa daerah di Indonesia seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Jambi, Lampung, dan Jawa Barat.
Di Indonesia, terdapat dua varietas umbi ganyong yaitu umbi ganyong merah dan umbi ganyong putih. Umbi ganyong merah berwarna merah atau ungu dan umbi ganyong putih berwarna cokelat. Ganyong putih adalah salah satu jenis varietas ganyong yang umumnya dimanfaatkan untuk diambil patinya, sedangkan ganyong merah dikonsumsi dengan dimasak dengan direbus.
Klasifikasi Ganyong
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Zingiberales
Famili : Cannaceae
Genus : Canna
Spesies : Canna edulis Ker
Ganyong memiliki nama lain ubi pikul, buah tasbih, ganyal, ganyol atau sinetra.
Morfologi Tumbuhan Ganyong
Tanaman ganyong tumbuh tegak setinggi 0,9-1,8 m dengan umbi yang cukup besar berdiameter 5-8,75 cm dan panjang 10-15 cm atau bahkan mencapai 60 cm, bagian tengah dikelilingi berkas-berkas sisik yang berwarna coklat atau ungu dan berakar serabut.
Menurut Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementrian Pertanian (2013), produktivitas ganyong pada tahun 2011 mencapai 70 ku/ha dan melalui beberapa kegiatan pengembangan ganyong yang dilakukan produktivitas ganyong mencapai 170 kw/ha. Masyarakat Indonesia memanfaatkan ganyong dengan cara direbus dan dibuat kerupuk. Selain itu, umbi ganyong tua dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sumber pati dan umbi muda dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sayur atau dikukus dan bagian tajuknya untuk pakan ternak (Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian, 2010). Namun, saat ini juga telah dilakukan pemanfaatkan tepung umbi ganyong (Canna edulis Ker) sebagai pengganti tepung terigu dalam pembuatan biskuit tinggi energi protein dengan penambahan tepung kacang merah (Phaseolus vulgaris L).
Pati Ganyong
Pati adalah karbohidrat yang paling banyak terdapat dalam makanan. Dalam bentuk aslinya, secara alamiah merupakan butiran-butiran kecil yang disebut granula. Bentuk dan ukuran granula merupakan karakteristik setiap jenis pati, oleh karena itu dapat digunakan untuk identifikasi. Pati secara umum tersusun oleh komponen utama, yaitu amilosa dan amilopektin, serta komponen minor seperti lipid dan protein. Umumnya pati mengandung sekitar 15-30% amilosa, 70-85% amilopektin, dan 5-10% komponen minor. Pati ganyong dibuat melalui tahapan pengupasan, pencucian, perendaman, ekstraksi, pengendapan, pengeringan, penggilingan, dan penyaringan. Karakteristik atau bentuk fisik pati ganyong adalah warna putih, tekstur halus rasa agak manis dengan aroma harum khas ganyong.
Pati ganyong memiliki kandungan gizi antara lain: karbohidrat, protein, lemak, dan serat. Uraian kandungan gizi pati ganyong dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Demikian artikel mengenai Deskripsi, Jenis, Kandungan Gizi Dan Kegunaan Ganyong, mudah-mudahan bermanfaat untuk semuanya. Sekian dan terimakasih.
Komentar0
Tinggalkan komentar Anda disini: