Mengenal Apa Itu Stellar Lumens (XLM)
MlatenMania.com - Stellar Lumens (XLM) adalah mata uang kripto asli dari jaringan Stellar, sebuah protokol sumber terbuka yang dirancang untuk memungkinkan transaksi lintas batas yang cepat, aman, dan berbiaya rendah antara berbagai jenis mata uang. XLM berfungsi untuk membayar biaya transaksi, mencegah spam, bertindak sebagai mata uang perantara likuiditas dalam pertukaran aset di jaringan, serta sebagai persyaratan saldo minimum untuk setiap akun.

Fungsi Utama XLM di Jaringan Stellar
- Pembayaran Biaya Transaksi: Setiap kali ada operasi di jaringan Stellar, sejumlah kecil XLM akan dibakar (dihapus dari peredaran) sebagai biaya transaksi.
- Mekanisme Anti-Spam: Biaya transaksi nominal ini juga berfungsi untuk mencegah jaringan dibanjiri transaksi yang tidak perlu atau berbahaya, sehingga menjaga keamanan dan kelancaran jaringan.
- Mata Uang Jembatan (Bridge Currency): XLM bertindak sebagai perantara untuk memfasilitasi pertukaran antara berbagai aset digital dan uang fiat yang ada di jaringan Stellar, sehingga proses konversi menjadi lebih lancar.
- Persyaratan Saldo Minimum: Setiap akun di jaringan Stellar diwajibkan untuk menyimpan sejumlah kecil XLM sebagai saldo minimum, yang membantu mencegah pembuatan akun spam yang tidak perlu.
Stellar Development Foundation
Stellar Development Foundation (SDF) adalah organisasi nirlaba yang didukung oleh Stellar. SDF didirikan pada tahun 2014 dengan tujuan membangun platform keuangan yang terbuka dan dapat diakses oleh semua orang, yang memungkinkan orang untuk mengirim, menyimpan, dan menerima uang dengan mudah dan biaya rendah.
Perbedaan dengan Protokol Lain
Tidak seperti Bitcoin atau Ethereum yang mengandalkan penambangan, Stellar menggunakan protokol konsensusnya sendiri, Stellar Consensus Protocol (SCP). SCP memungkinkan transaksi dikonfirmasi oleh validator tepercaya dalam hitungan detik, yang membuatnya lebih cepat, efisien, dan ramah lingkungan.
Sejarah Stellar
Bagi yang sudah akrab dengan koin-koin kripto dan proyek yang dijalankan. Pasti merasa tidak asing dengan fungsi Stellar.
Kok koin ini memiliki kemiripan fungsi dengan Ripple (XRP) ya?
Tentu saja demikian, karena Jed McCaleb, founder dari Stellar, juga merupakan co-founder dari Ripple. Keduanya sama-sama ingin menjadi payment technology yang ingin menjadikan proses finansial lebih murah, mudah, dan efisien.
Pada bulan April 2015 Stellar merilis whitepaper-nya untuk menjelaskan bagaimana koin ini bekerja, kemudian pada November 2015 jaringan Stellar mulai beroperasi. Dua tahun berselang, yaitu pada 2017, Stellar resmi menjadi partner dari IBM untuk melanjutkan misinya sebagai instrumen yang akan menambah kecepatan dan kemudahan pembayaran global.
Pada tahun 2018 Stellar meresmikan kerjasamanya dengan TransferTo (sekarang berganti nama menjadi Thunes) sebuah layanan digital untuk melakukan transaksi lintas-batas ke lebih dari 70 negara.
Tidak hanya itu Stellar juga menjadi kripto pertama yang mendapatkan sertifikasi syariah dari Bank Sentral Bahrain.
Masa depan Stellar
Sebagai sistem pembayaran lintas batas, Stellar telah terbukti berhasil mengurangi biaya dan waktu dalam proses transaksi global.
Pada tahun 2016 salah satu firma konsultasi di Deloitte telah mengumumkan kerjasamanya dengan Stellar untuk mengembangkan aplikasi pembayaran. Dalam konferensi pada 2017, McCaleb, founder Stellar, telah mengkonfirmasi ada 30 bank yang telah bekerja sama dengan kripto ini sebagai sistem yang memungkinkan transaksi lintas-batas.
Jadi, sebagai sistem yang memang memiliki fokus utama pada bidang keuangan, Stellar sudah menjadi proyek yang penting dalam ekosistem keuangan global. Jelas Stellar bukan proyek kripto abal-abal dan bisa dipercaya karena memiliki portofolio yang sangat baik.
Website: https://stellar.org/
Posting Komentar